SMP IT Masjid Syuhada Gelar Penyuluhan Penanggulangan Kenakalan Remaja dan Kesehatan Seksual

  • Wednesday, 12 July 2023
  • 278 views
SMP IT Masjid Syuhada Gelar Penyuluhan Penanggulangan Kenakalan Remaja dan Kesehatan Seksual

Kenakalan remaja menjadi problematika laten yang mengancam dunia remaja. Kasus-kasus kenakalan seperti tawuran, klitih, penyalahgunaan narkoba, dan pergaulan bebas acapkali muncul di pemberitaan media massa dan dapat terjadi di mana saja.

Kenakalan remaja tentu harus diwaspadai oleh peserta didik, terlebih di tengah usia remaja yang secara psikis terbilang labil. Alasannya, dampak dari kasus kenakalan remaja tidak hanya terjadi secara fisik, namun juga secara hukum, moral, mental, hingga bisa menghancurkan masa depan karir seseorang.

Selain kenakalan remaja, topik kesehatan seksual juga menjadi fokus bahasan dalam kegiatan penyuluhan yang diselenggarakan SMP IT Masjid Syuhada, Selasa (11/7/2023) lalu. Kegiatan penyuluhan tersebut diikuti segenap peserta didik kelas VIII dan IX (sementara kelas VII sedang mengikuti kegiatan MPLS).

Dalam penyuluhan ini, sekolah bekerjasama dengan Bhabinkamtibmas Kotabaru dan Puskesmas Gondokusuman. Materi tentang kenakalan remaja disampaikan oleh Aiptu Kobhet Saputro dari Polsek Gondokusuman. Sementara pemateri untuk kesehatan seksual dibawakan oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Gondokusuman.

Terkait kenakalan remaja, setidaknya terdapat 4 faktor utama yang melatarinya, yaitu lingkaran pertemanan yang tidak sehat, keluarga yang bermasalah, lingkungan sosial yang cenderung negatif, dan pengaruh internet. Secara khusus, faktor yang terakhir ini telah ‘memperluas’ akses remaja pada konten-konten negatif yang berdampak pada meningkatnya kasus kenakalan remaja.

Peserta didik juga harus memahami upaya-upaya preventif agar tidak terjerumus ke dalam berbagai bentuk kenakalan remaja. Secara umum, remaja perlu memperbanyak waktu untuk menyibukkan diri dalam aktivitas yang positif dan produktif agar terhindar dari kenakalan remaja.

Aktivitas seperti belajar tekun, mengaji, menekuni hobi yang positif, dan berinteraksi dalam lingkaran pertemanan yang sehat tentu jauh lebih baik dibandingkan dengan mengikuti geng-geng sekolah yang beresiko. Remaja juga perlu memiliki ketakwaan dan prinsip diri yang kuat agar tidak terpapar konten-konten negatif di internet.

Sementara terkait kesehatan seksual, remaja harus memahami pentingnya menjaga diri dan menjauhi pergaulan dengan lawan jenis yang negatif (misalnya pacaran). Patut diketahui bahwa ancaman kekerasan seksual dapat terjadi dalam berbagai bentuk, tidak hanya secara fisik namun juga secara verbal.

Dalam hal ini, komunikasi terbuka dengan orang-orang terdekat sangat penting dilakukan untuk mengantisipasi ancaman kekerasan seksual. Keberanian untuk melaporkan juga sangat diperlukan untuk menanggulangi ancaman kekerasan seksual.

Upaya pelaporan harus dilakukan segera, sebelum situasi menjadi lebih buruk. Kebanyakan kasus kekerasan seksual terjadi, salah satunya karena pelaku merasa ‘aman’ begitu korban tidak berani melapor.

Selama dua hari ini (Selasa-Rabu 11-12 Juli 2023), SMP IT Masjid Syuhada mengagendakan penyuluhan yang membahas isu-isu sosial remaja yang penting diketahui peserta didik. Ketika kegiatan pembelajaran belum sepenuhnya efektif karena agenda MPLS, peserta didik kelas VIII dan IX mengisi waktu dengan kegiatan penyuluhan semacam ini. Diharapkan penyuluhan ini dapat memberikan wawasan yang esensial bagi peserta didik agar lebih mampu menjaga diri dan menjauhi perilaku negatif ketika berinteraksi dengan lingkungan sosialnya.[]

Selanjutnya: Penyuluhan Mitigasi Perundungan dan Urgensi Mewujudkan Sekolah yang Aman dan Nyaman